30 Mei 2016 - 21:06:33 WIB | Dibaca: 2163x

Jakarta(SIOGE)
Mathias Boe mengaku senang dengan perkembangan positif yang dialami rekannya, Carsten Mogensen. Ia sudah tak sabar melakoni pertandingan bersama Mogensen. 

Pasangan asal Denmark ini akan bertanding di Indonesia Terbuka Super Series Premier menghadapi ganda asal China, Li Junhui/Liu Yuchen di Istora Senayan, pada hari Rabu (1/6/2016). Setelah absen selama tiga bulan di dunia bulutangkis, Mogensen akhirnya bisa bertanding lagi.

Pada bulan Februari lalu, ia mengalami pecah pembuluh darah di otak sebelah kanannya dan langsung menjalani perawatan. Mogensen kini sudah pulih dan bisa bertanding lagi.

Boe/Mogensen mengaku telah mempersiapkan diri sejak 1,5 bulan lalu untuk Indonesia Terbuka. Boe juga mengaku tidak kesulitan menyatukan permainannya kembali dengan rekannya tersebut. 

"Saya bermain dengan Mogensen selama 11 tahun. Kami sudah saling mengenal satu sama lain baik di dalam maupun di luar lapangan. Tak sulit bagi saya untuk memulai kembali. Dia sudah berlatih 1,5 bulan. Jika dia terus mengasah diri, saya yakin kami bisa kembali ke level tertinggi. Kami terus menjaga agar dia bisa cepat pulih kembali. Ini tentu jadi tantangan yang berat, namun kami harus melakukannya perlahan-lahan," kata Boe menyoal bagaimana dirinya menyatukan chemistry satu sama lain.

Saking dekatnya, Boe sedih ketika ia Denmark menjuarai Piala Thomas tanpa kehadiran Mogensen. Di Piala Thomas, Boe dipasangkan dengan Mathias Christiansen. 

"Sebenarnya saya senang bisa menang di Piala Thomas apalagi bisa mengalahkan Malaysia dan Indonesia. Namun, saya juga sedih karena Mogensen tak ada di sana. Padahal dia pantas ada di sana. Sedih karena dia tak punya titel itu. Kalau dia fit pasti masuk tim dan punya titel itu," ungkapnya. 

Di luar Indonesia Terbuka, Boe dan Mogensen juga memiliki misi lain yang lebih penting, yaitu Olimpiade 2016. Unggulan delapan dari Denmark ini pun optimistis bisa terus memperbaiki diri. 

"Kami punya waktu dua bulan sebelum Olimpiade. Mogensen tipe pemain yang kuat dan saya yakin dia tak butuh banyak latihan buat bisa kembali. Itulah yang harus kami lakukan saat ini, termasuk datang ke sini. Kami akan melihat seperti apa kami sekarang dan kami harus melakukan yang terbaik dan bekerja keras untuk Olimpiade."

"Ini adalah tes dan untuk pertama kalinya setelah 8-9 tahun kami tidak mendapatkan apa-apa. Jadi setelah Olimpiade kami lapar untuk mendapat lebih. Kami yakin masih bisa mengasah diri meski sudah tak lagi berusia 20 tahun. Kami sangat menyukai latihan dan tubuh kami sangat fit. Jadi ini sangat penting untuk berpikir demikian. Kami harus menunjukkan itu dalam dua pekan ke depan," kata Boe. (Dtk)